Kangkung adalah tumbuhan yang termasuk jenis sayur-sayuran dan ditanam sebagai makanan manusia dan hewan ternak. Kangkung banyak dijual di pasar-pasar. Kangkung banyak terdapat di kawasan Asia dan merupakan tumbuhan yang dapat dijumpai hampir di mana-mana terutama di kawasan berair.
Di Indonesia sendiri kangkung banyak hidup di berbagai tempat seperti hidup di darat, air, ditanam di kebun-kebun, empang
atau di rawa-rawa.
Di Indonesia sendiri kangkung banyak hidup di berbagai tempat seperti hidup di darat, air, ditanam di kebun-kebun, empang
atau di rawa-rawa.
![]() |
Daun Kangkung yang hijau |
Kangkung dalam bahasa ilmiahnya disebut Ipomoea aquatica, merupakan tumbuhan yang bisa dimakan oleh manusia dan hewan peliharaan. Kandungan dalam tumbuhan kangkung dalam per 100 gram antara lain :
Kalori (kcal) 18 g,
Kalori 0 mg,
Natrium 113 mg,
Kalium 312 mg,
Karbohidrat 3,1 g,
Serat pangan 2,1 g,
Protein 2,6 g,
Vitamin A 6.300,
Vitamin C 55 mg,
Kalsium 77 mg,
Zat besi 1, 7 mg,
Vitamin D 0IU,
Vitamin B6 0,1 mg,
Vitamin B12 0 mg,
dan Magnesium 71 mg.
Manfaat kangkung selain dikonsumsi oleh manusia juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan makanan hewan ternak, kemudian hewan apa saja yang menyukai tumbuhan ini, hewan-hewan itu antara lain :
1. Kelinci
Pemberian kangkung untuk kelinci sangat mudah, berikan daun dan batangnya secara utuh, kelinci akan lebih rakus memakan tumbuhan ini. Hanya saja untuk pemberiannya harus diatur, alasannya jika kita memberikan kangkung ini terlalu banyak, justru memiliki efek samping yang jelek, seperti metabolisme sumber air kencingnya akan berlebuhan, sehingga kandang akan menjadi penuh dengan air kencing dan menjadi bau yang menyengat, dan hal ini akan mengakibatkan adanya virus-virus yang menjadi bibit penyakit untuk kelinci.
2. Ayam Peliharaan
Semua ayam peliharaan rata-rata kalau diberikan kangkung sebagai bahan makanannya, justru sangat disukai, hanya saja ada beberapa jenis ayam yang justru harus dicampuri bahan pakan lainnya, jika kita memberikan bahan pakan semisal voer maka kita berikan kangkung ini hanya 20 % saja selebihnya bisa dicampuri bahan makanan berasal dari sisa-sisa makanan manusia seperti nasi dan lauk pauk, itu kalau pemberian makanan di pagi hari, kalau siang harinya menu kangkung justru harus dominan, sementara makanan campuran lainnya harus sedikit. Dan ada ayam yang dominan suka dengan makanan tumbuhan ini, seperti Kalkun dan ayam sayur, kedua ayam ini tampak bergairah jika diberikan kangkung.
3. Hewan lain pemakan kangkung
Ada beberapa hewan lainnya suka memakan tumbuhan ini, seperti yang hidup di darat; Kambing, Domba, Sapi, Kerbau, Angsa, Entok, Bebek, Rusa dan hewan-hewan yang berjenis herbivora lainnya. Sedangkan hewan air yang menyukai kangkung yaitu ikan Nila, Mujair, Ikan Lele dan Ikan Gurame, ikan-ikan ini akan lahap jika diberikan tumbuhan jenis ini.
Kemudian kangkung apa saja yang diberikan untuk hewan peliharaan di darat, kangkung yang paling bagus adalah kangkung darat atau hidroponik, sedangkan kangkung rawa atau air, bisa diberikan asal terlebih dahulu dibersihkan lumut-lumutnya dan dibelah terlebih dahulu, hal ini untuk mengantisipasi binatang-binatang yang ada dalam batang kangkung yang bisa mengakibatkan bibit penyakit.
Bagi manusia makan kangkung harus memakai jadwal, karena kangkung mengandung rasa kantuk jika dimakan berlebihan, terutama ukuran batas kelebihan kangkung setara 175 mg dalam satu cup atau sekali hidangan untuk 1 orang. Tapi anggapan bahwa kangkung menjadi pembawa rasa kantuk tidak semua benar, yang ternyata di Indonesia bagi masyarakat perkampungan kangkung merupakan menu teman makan nasi yang terkadang setiap harinya merupakan suatu kebutuhan untuk makanan kuah dari sayuran.
Jenis-jenis Kangkung
Kangkung Darat
Merupakan jenis yang ditanam di darat, yang harus dipelihara dengan proses penanamannya dengan jalur sekat-sekat, pengaturan penyiraman, pemupukan dan penyiangan secara rutin.
![]() |
Kangkung Darat |
Kangkung Air
Kangkung yang di tanam di empang-empang, dan kangkung liar yang terdapat di rawa-rawa dan pinggiran saluran irigasi.
![]() |
Kangkung Air |
Kangkung Hidroponik
Kangkung jenis ini ditanam di pot-pot bunga, juga bisa ditanam pada gelas-gelas bekas minuman akua, penanamanpun begitu mudah, tinggal menaburkan biji-bijinya ditempat yang akan disemaikan tumbuhan ini dan sebelumnya diberikan sekam. Kangkung hidroponik bisa dipelihara ditempat sempit diatasnya permukaan tanah dengan memakai alas seperti kotak-kotak dan pot atau permukaan air.
![]() |
Kangkung Hidroponik |